Senin, 09 April 2018

Memaknai Bahagia


oleh : Nin Wahyuni
Image result for gambar bahagia
google.com

Ukuran bahagia setiap orang pasti berbeda-beda.
Bagiku, bisa membuat orang tertawa, itu sudah membuatku  bahagia.
Bisa mengajar tanpa beban, itu kusebut bahagia.
Apalagi bisa membuat orang yang kusemogakan mencintaiku, itu kunamakan kebahagiaan.

Nah loh?
Yang paling penting adalah bagaimana kita bersyukur dengan nikmat Allah, seberapapun ukurannya.
Menjadi manusia paling bahagia adalah ketika hati selalu terpaut pada Allah.
Kan yang ngebuat hati gak bahagia itu diri sendiri? Kita biarkan hati galau sehingga menimbulkan resah, gelisah, wash-washah.

Allah akan selalu menambahkan nikmat-Nya ketika kita pandai bersyukur.

Seperti hari ini, aku bahagia dengan nikmat Allah.
Ada jerawat manis bertengger di daguku.hehe
Ketika kebanyakan orang bingung dengan “Jerawat”,
aku bahagia “Akhirnya aku punya jerawat”
Semoga rasa syukurku, tidak membuat Dia menambah jerawatku.

Memaknai bahagia.
Bahagiaku dan bahagiamu tentu berbeda.
Intinya, jangan lupa bersyukur.

___SEKIAN__
*** Bantul, 10 April 2018, Pagi-pagi pengen nulis aja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar